Pemalang – Camat Belik Muchammad Maksum S.IP menghadiri acara Gelar Karya Tari (GKT) 8 yang diselenggarakan oleh Sanggar Tilam Sari Bulakan di Pendopo Sanggar Tilam Sari, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Sabtu malam (27/9/2025). Acara ini menjadi ajang unjuk kreativitas seni tari para generasi muda sekaligus ruang pelestarian budaya lokal.
Kegiatan ini di hadiri camat Belik Muchammad Maksum S.IP, Kepala dinas Pendidikan dan kebudayaan yang diwakili Kabid Kebudayaan Suwarso S.Pd M.Pd, KS SMAN 1 Belik Wikanti Nur Amaliyah S.Si,M.Eng dan Kades Bulakan Sigit Pujiono,S.Hut.
Dalam sambutannya, Camat Belik Muchammad Maksum S.IP menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Sanggar Tilam Sari yang selama ini konsisten menjaga dan mengembangkan seni tari di wilayah Bulakan.
Kegiatan seperti ini bukan hanya sekadar pertunjukan seni, tetapi juga wujud nyata dari komitmen kita bersama dalam menjaga identitas budaya lokal di tengah arus globalisasi, ujarnya.
Lebih lanjut, Camat Belik menegaskan bahwa tari tradisional memiliki nilai yang lebih dalam daripada sekadar gerakan indah. Di dalamnya terkandung sejarah, spiritualitas, kearifan lokal, serta filosofi yang mencerminkan jati diri masyarakat.
Melalui Gelar Karya Tari, kita diajak tidak hanya menikmati keindahan gerak, tetapi juga merenungi pesan, cerita, dan filosofi di baliknya,” tambahnya.
Beliau juga mendorong agar Sanggar Tilam Sari terus menjadi wadah kreativitas bagi generasi muda, tidak hanya mempertahankan warisan seni tradisi, tetapi juga menciptakan karya-karya baru yang tetap berpijak pada akar budaya.
Kepada para peserta Camat Belik berpesan agar terus berkarya dengan penuh semangat.
Tunjukkan bakat terbaik kalian, bukan hanya untuk menghibur, tetapi juga untuk menginspirasi,” pesannya.
Acara GKT 8 Sanggar Tilam Sari Bulakan berlangsung meriah dengan penampilan tari-tarian kreasi dari berbagai kelompok penari muda. Kehadiran masyarakat, tokoh budaya, dan pegiat seni semakin menambah semarak suasana.
Camat Belik menutup sambutannya dengan komitmen pemerintah kecamatan untuk terus mendukung kegiatan seni budaya di wilayahnya.
Mari kita bersama-sama mendukung dan menghidupkan budaya lokal. Pemerintah kecamatan siap bersinergi agar seni dan budaya daerah kita tidak hanya bertahan, tetapi berkembang dan dikenal lebih luas, pungkasnya.
0 Komentar