Mencegah Penyebaran dan Penularan covid-19 Peserta Aksi Unjuk Rasa Jalani Tes Antigen

Mencegah Penyebaran dan Penularan covid-19 Peserta Aksi Unjuk Rasa Jalani Tes Antigen


Banyumas-Polresta Banyumas Polda Jawa Tengah melaksanakan pengamanan Mimbar Bebas Dalam Rangka Refleksi 23 Tahun Reformasi oleh BEM Unsoed Purwokerto, yang diikuti kurang lebih 22 (dua puluh dua) orang peserta. Minggu, (23/5) bertempat di Tugu Pancasila Jalan Gatot Soebroto.

Personel Polresta Banyumas melakukan perundingan dengan mahasiswa peserta aksi agar mereka bersedia menjalani tes antigen sebelum melakukan unjuk rasa. Awalnya, peserta aksi yang berasal dari BEM Unsoed tidak bersedia menjalani tes antigen, akan tetapi setelah dilakukan pendekatan oleh personel pengamanan peserta aksi akhirnya bersedia menjalani tes antigen dengan syarat dilakukan secara terbuka. 

Kami minta tes antigen ini dilakukan secara terbuka sehingga dapat diketahui semua pihak, kata salah satu mahasiswa peserta aksi. 

Kapolresta Banyumas Kombes Pol M. Firman L. Hakim, S.H., S.I.K., M.Si., melalui Kabag Ops Kompol Agus Subiyanto, A.Md., S.H., M.H., menyampaikan bahwa awalnya mahasiswa menolak untuk menjalani tes antigen, namun akhirnya mereka bersedia. 

Hal tersebut guna mencegah penyebaran dan penularan covid-19 serta munculnya klaster baru di wilayah Kabupaten Banyumas.

Petugas Dokkes Polresta Banyumas bersama Satgas Covid 19 Kabupaten Banyumas melaksanakan pemerikasaan rapid tes antigen terhadap 10 (sepuluh) mahasiswa peserta aksi, mereka dipilih secara acak sebagai sampel dan hasilnya negatif semua, ungkapnya. 

Aksi yang berlangsung mulai pukul 14.45 wib ini ditutup dengan tabur bunga sebagai bentuk matinya reformasi di Indonesia pada pukul 16.00 wib. Kegiatan aksi berjalan aman dan kondusif. (Red/hms)


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama