Berbagi Kebahagiaan Penghujung Tahun 2020


Pemalang-Seneng Bareng (SB), mungkin masih asing bagi sebagian banyak orang. Namun beberapa lainnya mungkin akan terngiang dengan nama tersebut. Komunitas yang dikategorikan sebagai penggerak sosial kemasyarakatan tersebut berdiri tahun 2018 di Desa Mejagong, Randudongkal, Pemalang.


Sejak awal berdiri, Komunitas tersebut berkomitmen untuk bersama memuliakan anak-anak yatim-piatu. Bertahap dari mulai 1 anak yatim, hingga di 2020 lalu sudah menyantuni 36 anak yatim-piatu. Meski hanya sebuah komunitas, namun Seneng Bareng mempunyai program kegiatan yang sudah rutin dijalankan, seperti Santunan Bulanan, Bingkisan Hari Raya, dan program Tour Education.


Tour Education sendiri merupakan program yang sudah dijalankan setiap akhir tahun. Dengan tujuan memberikan edukasi dan menambah wawasan bagi peserta Tour.Tahun 2020 merupakan gelaran ke-3 kalinya. Dimana di setiap tahun mengalami peningkatan baik peserta maupun anggaran yang dikhususkan untuk santunan.

Selain mengajak anak yatim-piatu dan wali/orang tua masing-masing, Komunitas Seneng Bareng juga mengajak serta elemen masyarakat, seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, hingga perwakilan organisasi ataupun Komunitas lain yang ada di desa Mejagong.


Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu 30 Desember 2020 tersebut, Seneng Bareng mengajak 36 anak yatim-piatu ke 2 tempat, yakni Makam Ulama Mejagong, dan Batang Dolphins Center. Dengan menggunakan armada 3 bis.

Selain menambah armada, Seneng Bareng juga menambah anggaran untuk Santunan yakni sejumlah 500 ribu per anak.


"Alhamdulillah, selalu ada peningkatan di setiap tahunnya. Selain memberikan santunan setiap bulannya, kita juga menyalurkan santunan di akhir tahun. Dan di tour 2020 ini kami mencapai target 500 ribu per anak, untuk 36 anak yatim-piatu." Ujar Mila Wardani, Sekretaris Seneng Bareng.


Terlihat peserta tour education sangat antusias, terlebih saat memasuki wahana atraksi lumba-lumba di Batang Dolphins Center. Dengan mengikuti instruksi pelatih, lumba-lumba tersebut mempertontonkan atraksi selama kurang lebih 30 menit.


Setelah selesai melihat atraksi lumba-lumba, pihak Dolphins Center memberikan kesempatan kepada Komunitas Seneng Bareng untuk menggunakan area wahana atraksi lumba-lumba, guna melakukan pemberian hak anak yatim-piatu (santunan).


Ahmad Zaenuri, selaku Ketua mengungkapkan bahwa hal ini perlu dilakukan, untuk kita mendukung baik secara moral maupun material kepada adik adik kita. Selain itu untuk membahagiakan dengan wisata.


"Ini (kegiatan SB) perlu dilakukan dan disebarkan seluas-luasnya, untuk diketahui semua orang. Bukan berarti kita memamerkan kebaikan. Melainkan dengan harapan semakin kita mengeksplor kebaikan, maka akan tumbuh kebaikan lainnya." Ungkap Ahmad Zaenuri.


Dalam menyelenggarakan kegiatan Tour Education ini Komunitas Seneng Bareng tidaklah sendirian melainkan ada banyak keterlibatan pihak lain, diantaranya para dermawan yang mendermakan hartanya. Dan juga doanya 'Alim Ulama, yang selalu mendoakan yang terbaik. Serta para relawan yang bersedia mendorong kegiatan komunitas hingga terselenggara.(Red)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama